May 11, 2009

Could food shortages bring down civilization?

Paper by Lester R. Brown
Scientific American - May 2009

Pak Lester cukup lantang dengan kekhawatirannya mengenai bahaya ketahanan pangan terhadap kelangsungan hidup suatu bangsa. Sebagaimana di pembukaan, ini adalah 'paper pelengkap' kekhawatiran manusia terhadap kemungkinan bencana global. Yang saya ingat, Discovery punya line "perfect disaster", tukang filem punya "Day After Tomorrow" dan "Bird Flu in America", astronom punya skenario asteroid menghantam bumi seperti jaman dinosaurus, dan -nyambung dengan yang terakhir- arkeolog Cina punya hipotesis bahwa Dinosaurus punah karena kentutnya (methane) teramat gedhe sehingga mempengaruhi kenaikan suhu bumi lalu 'bumi balas dendam' sehingga mereka vanished (NewScientist.com).

Well, sulit mengomentari review lengkap Pak Lester, kecuali untuk menyarankan tindak lanjutnya untuk menguatkan policy ketahanan pangan di Indonesia. Kebetulan, minggu sebelumnya ke Kalsel dan tim Kalsel tahu, ada banyak lahan di Kalsel yang bisa dimanfaatkan untuk kegiatan ketahanan pangan, tanpa perlu intensifikasi. Itu saran para environmental protections di tim Kalsel. So, IP 100-300 ok, IP 400 not ok. Watun 1-3 ok, tapi intensifikasi not ok.

Hanya saja, ada beberapa asumsi (kalau menurut saya), yang nggak precise dengan kondisi wetland dan padi di daerah tropis. Kalau saya benar, boleh jadi para ilmuwan barat lebih banyak berpikir dari sudut pandang semi arid dan arid soil tempat gandum dan jagung banyak dibudidayakan. But still, pengetahuan saya tentang padi dan wetland mungkin masih dibawah Pak Lester. Jadi, saya nggak berani komentar disini. Mungkin saya nulis ke Pak Lester pribadi saja mengenai padi wetland di Indonesia.

Artikel lengkapnya silahkan tengok SciAm.com. Versi digitalnya da di saya.

Demikian, semoga bermanfaat.

No comments:

Post a Comment